Hilang
Pernahkah
kamu merasakan apa yang aku alami?
Setiap
kau membuka mata, setiap kau terjaga dari tidurmu, kamu memiliki segala hal
yang katanya ‘kau butuhkan’, semua ada, namun jauh di dalam jiwamu, kamu merasa
kehilangan.
Bisakah
kamu, sejenak saja untuk mengalah pada keegoisan?
Sedikit
saja kamu menengok ke belakang, adakah sesuatu yang belum selesai?
Atau
gampangnya,
Sudahkah
kamu menyadari bahwa ada sejumput ‘kesalahan’ yang tak kau akui tapi diam diam
seperti memaki makimu, tepat di depan matamu.
Ada
sesuatu yang belum selesai,
Sesuatu
yang masih menggantung, lalu kau coba bunuh perasaan itu dengan berbagai cara,
dan nyatanya masih saja tumbuh, rindang dan kamu malah berteduh di bawahnya.
Ada
sesuatu yang belum selesai,
Lalu
kau paksa usai. Kamu mati matian bertarung untuk tidak mengakuinya.
Sayangnya,
yang sesungguhnya terjadi adalah ‘kamu tidak benar benar menang’ dalam
pertarungan tersebut.
Justru
kamu perlahan tertawan, diringkus sesak, kamu mengakui jika musuhmu terlampau
kuat, bahkan senjatamu belum juga lengkap, kamu ditahan.
Menyerahlah,
kamu tidak sekuat itu.
Jika
ingin berhenti, tanya hatimu sekali lagi.
“Apakah
kamu benar benar rela? Apakah selama ini kamu benar benar telah melupakan?”
Atau,
Kau
memang sedang ditipu oleh usaha, yang nyatanya tidak pernah berhasil.
Meredalah,
kamu tidak sekuat itu.
Kamu
hanya tengah kebingungan dalam amukan hujan, sedang kamu memilih untuk
meninggalkan sebuah rumah yang hangat.
Rumah
yang selalu menunggumu kembali,
Aku.
-
Malang
14.24
Sunday
13 January 2019
gambar diambil dari: https://onceuponachai.in/2016/04/06/lose-it-all/
gambar diambil dari: https://onceuponachai.in/2016/04/06/lose-it-all/
Komentar
Posting Komentar